Politeknik Negeri Medan (Polmed) menggelar sosialisasi penerapan manajemen risiko berbasis aplikasi Smart Risk di Aula Gedung Direktorat, Selasa (2/12). Kegiatan yang diikuti dosen dan tenaga kependidikan ini menjadi langkah institusi untuk membangun budaya sadar risiko dalam tata kelola perguruan tinggi.
Direktur Polmed, Dr. Ir. Idham Kamil, S.T., M.T., saat membuka acara menegaskan bahwa manajemen risiko kini menjadi elemen penting dalam menjaga keberlangsungan pelayanan pendidikan di tengah dinamika tantangan yang semakin kompleks.
“Kegiatan ini merupakan upaya dalam membangun kampus yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga tangguh menghadapi berbagai risiko. Penguasaan konsep dan praktik manajemen risiko akan membantu kita melindungi integritas institusi,” ujar Direktur.
Sosialisasi ini menghadirkan narasumber dari Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sumatera Utara, Edy Purwanto, serta Gabriel Ardi Hutagalung, S.T., M.Kom, yang merupakan dosen Politeknik Negeri Medan. Materi yang disampaikan mencakup teknik penyusunan profil risiko, pelaporan manajemen risiko, serta implementasi aplikasi Smart Risk sebagai perangkat pemetaan dan evaluasi risiko secara sistematis dan terukur.
Selama sesi berlangsung, diskusi berjalan interaktif dengan pendampingan dari Kapokja Manajemen Risiko Polmed, Harris Pinagaran Nasution, S.E., M.M. Peserta mendapatkan pemahaman mengenai bagaimana prinsip manajemen risiko diterapkan pada proses kerja hingga pengambilan keputusan di unit masing-masing.
Penerapan aplikasi Smart Risk disebut menjadi langkah penting untuk membangun sistem kerja yang lebih akuntabel. Teknologi ini memungkinkan identifikasi risiko dilakukan secara lebih cepat, terstruktur, dan terdokumentasi, sehingga memudahkan monitoring oleh pimpinan unit maupun manajemen institusi.
Direktur Polmed berharap hasil sosialisasi dapat segera diimplementasikan agar manfaatnya terasa secara langsung.
“Mari kita manfaatkan kegiatan ini sebagai penguat komitmen bersama dalam membangun institusi yang lebih baik dan berdaya saing tinggi. Semoga kegiatan ini membawa manfaat bagi kita semua,” tutupnya.

