Polmed Gandeng Dunia Industri, Selaraskan Kurikulum dengan Kebutuhan Industri

Politeknik Negeri Medan (Polmed) menggelar kegiatan Bincang- Bincang Mitra di Gedung Direktorat, Kamis (21/8). Acara yang dihadiri lebih dari 40 mitra strategis serta jajaran fungsionaris jurusan ini menjadi ruang dialog terbuka antara kampus dan industri untuk menyelaraskan kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja.

Direktur Polmed, Dr. Ir. Idham Kamil, S.T., M.T, dalam sambutannya menegaskan bahwa perguruan tinggi vokasi tidak bisa berjalan sendiri tanpa masukan dari dunia usaha dan dunia industri (DUDI).

“Kami ingin memastikan lulusan Polmed memiliki keterampilan teknis juga keunggulan yang sesuai dengan perkembangan industri. Karena itu, masukan dari para mitra akan langsung kami integrasikan ke dalam kurikulum agar lebih relevan,” ujar Direktur.

Senada dengan itu, Wakil Direktur Bidang Kerja Sama dan Humas Polmed, Dr. Arif Ridho Lubis, B. IT., M.Sc., IT. menekankan pentingnya forum seperti ini untuk menjaga kecepatan adaptasi kampus dengan perubahan dunia kerja.

“Industri berubah sangat cepat, sehingga kampus harus lebih gesit menyesuaikan diri. Bincang Mitra ini bertujuan untuk menyerap kebutuhan lapangan yang riil. Dari sinilah lahir kurikulum yang adaptif dan sesuai dengan tantangan masa depan,” jelasnya.

Sementara itu, Erwin Hasibuan, S.T, Manager PT.PLN Nusantara Power UPHK Medan, sebagai perwakilan salah satu mitra strategis menyampaikan apresiasi terhadap Polmed yang membuka ruang dialog langsung dengan industri.

“Kami menyambut baik langkah Polmed ini. Dunia industri, termasuk PLN, menghadapi transformasi besar, mulai dari digitalisasi hingga transisi energi. Jika perguruan tinggi vokasi seperti Polmed mampu menyesuaikan kurikulum dengan perkembangan ini, maka lulusan akan lebih siap terjun ke dunia kerja tanpa perlu banyak penyesuaian lagi,” ungkap perwakilan mitra.

Selain sambutan, kegiatan ini juga menghadirkan tiga narasumber ahli dari mitra industri yang membagikan pengalaman serta kebutuhan kompetensi terbaru di dunia kerja. Dr. Eriadi,SE., MSi, AK,C.A.CMA.CBV.CERA.CIBA.CIISA.CRP, Komisaris PT. Omah Mikir Indonesia. Ari Asriadi, SP, MSi, Professional Assistant Vice President Bidang Pengembangan Usaha iB Unit Usaha Syariah. Aditya, S.T, Founder DreamARCH Animation (DA).

Beberapa hal yang disorot antara lain keterampilan di bidang teknologi digital, kecakapan komunikasi lintas tim, serta kemampuan manajerial yang semakin dibutuhkan di level operasional.

“Dunia industri saat ini bergerak cepat dengan tantangan yang berbeda-beda, baik di sektor teknik, perbankan, animasi, maupun keuangan. Kami semua sepakat bahwa lulusan tidak cukup hanya menguasai teori, namun harus memiliki keterampilan praktis, penguasaan teknologi digital, kreativitas, kemampuan analisis, serta kecakapan komunikasi. Dengan penyesuaian kurikulum yang dilakukan Polmed, kami optimistis lulusan akan lebih siap menghadapi kebutuhan industri yang terus berkembang,” ungkap para narasumber dari mitra industri.

Acara yang berlangsung interaktif ini menghasilkan sejumlah rekomendasi penting yang akan menjadi bahan evaluasi kurikulum di Polmed. Dengan melibatkan langsung mitra industri, Polmed berharap setiap program studi mampu melahirkan lulusan yang lebih kompetitif, relevan, dan siap kerja.

Polmed optimistis hasil diskusi Bincang Mitra ini akan segera diimplementasikan dalam penyusunan kurikulum baru yang lebih adaptif terhadap kebutuhan industri, sekaligus memperkuat posisi Polmed sebagai perguruan tinggi vokasi unggulan di Sumatera.

 

Cart

No products in the cart.

X