Politeknik Negeri Medan (Polmed) ditunjuk langsung oleh Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha Dunia Industri Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia menjadi akselerator program Menara Vokasi 2021 untuk wilayah Toba Sumatera Utara pada kegiatan rapat koordinasi penyusunan strategi komunikasi menara vokasi, Semarang (29/10).
Program ini adalah bentuk Perhatian Kemdikbud Ristek untuk menumbuhkan ekosistem yang harmonis antara satuan Vokasi, Pemerintah Daerah, Dunia Usaha dan Dunia Industri, Komunitas, dan Media Massa. Selain itu melalui program ini, Kemdikbud Ristek juga turut mendorong peningkatan kompetensi sumber daya manusia dan potensi produk di wilayah sasaran (toba), meningkatkan peran pendidikan vokasi dalam pengembangan investasi dari industri.
Plt. Mitras Dudi, Saryadi, S.T., MBA dalam sambutannya pada kegiatan Koordinasi penyusunan strategi komunikasi menara vokasi juga berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan jumlah dan kualitas kemitraan sebanyak-banyaknya antara satuan pendidikan vokasi dengan dunia usaha dan dunia industri untuk setiap wilayah yang terpilih dalam Program Menara Vokasi.
“Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Vokasi melalui Program Menara Vokasi ini memilih 5 Politeknik Negeri sebagai akselerator untuk masing-masing Politeknik Negeri terpilih” lanjut Plt. Mitras Dudi.
Wakil Direktur IV Bidang Kerjasama Polmed, Ing. Heru Pranoto, S,T, juga berharap “melalui kegiatan yang akan dilaksanakan kurang lebih dalam waktu 2 bulan hinggan Desember 2021, semoga Polmed dapat memanfaatkan waktu dengan baik dan bersinergi dengan semua akselerator daerah juga dunia usaha dan dunia industry untuk memperkokoh perekonomian daerah”
Acara pada kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan kontrak perjanjian kerjasama dengan kelima Politeknik Negeri terpilih yakni, Politeknik Negeri Medan, Politeknik Negeri Ujung Pandang, Politeknik El Bajo Commudus, Politeknik Negeri Bengkalis, dan Politeknik Negeri Banjarmasin.
